Kamis, 06 Januari 2011
Segera Muncul, "Kotoran" Komet Halley
Kolumnis Space.com, Joe Rao, mengungkapkan bahwa hujan meteor itu diprediksi mulai terlihat paling awal pada Kamis dini hari, 6 Mei 2010 waktu AS (sore WIB). "Dalam kondisi ideal - yaitu langit masih gelap dan tidak ada bulan - akan terlihat 40 meteor yang melaju cepat setiap jam," tulis Rao.
Dia juga memperkirakan bahwa hujan meteor itu masih bisa terlihat seperempat dari kekuatan puncak selama tiga atau empat hari sebelum atau setelah 6 Mei.
Komet Halley muncul 76 tahun sekali untuk mengitari Matahari. Komet itu terakhir terlihat jelas di jagat raya ini pada 1986. Orbit komet itu mendekati orbit Bumi dalam dua titik. Itulah sebabnya dalam setahun bisa muncul dua kesempatan untuk melihat hujan meteor, yang bagi pengamat merupakan "kotoran" kosmik yang ditinggalkan Komet Halley.
Kesempatan pertama berlangsung antara pertengahan hingga akhir Oktober dalam bentuk sebuah meteor yang disebut Orionids. Sedangkan kesempatan lain berlangsung pada awal Mei dalam bentuk meteor Eta Aquarids.
Rao mengungkapkan bahwa di kawasan Amerika Utara akan terlihat 10 meteor per jam pada garis lintang utara 26 derajat. Mereka yang tinggal di belahan Bumi bagian selatan, dimana Aquarius tampak lebih tinggi di langit, juga bisa melihat pemandangan dahsyat itu. (umi)
• VIVAnews
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar